Islamic Calendar


Kategori

PENGUNJUNG

Counter Thrifty Car Rental

Locations of visitors to this page PageRank

BLOG SUPPORTED BY

http://i603.photobucket.com/albums/tt118/Jarkoni/AL-AZHARKOMPUTERSmall2.jpg
http://img27.imageshack.us/img27/5472/abbasiyah.gif
.: اهلا وسهلا فى المعهد الأزهر :.

http://img529.imageshack.us/img529/6379/51047959.jpg

Apabila wau atau ya’ berharokat berada pada ‘ain fi’il Bina’ Ajwaf dan huruf sebelumnya terdiri dari huruf Shahih yang mati/sukun, maka harakat wawu atau ya’ tsb harus dipindah pada huruf sebelumnya. Contoh: يَقُوْمُ asalnya يَقْوُمُ dan يَبِيْعُ asalnya يَبْيِعُ.

Praktek I’lal:

http://img718.imageshack.us/img718/8749/81150672.jpg

يَقُوْمُ asalnya يَقْوُمُ ikut pada wazan يَفْعُلُ . harkah wawu dipindah pada huruf sebelumnya, karena wawu-nya berharkah dan sebelumnya ada huruf shahih yg mati/sukun, untuk menolak beratnya mengucapkannya, maka menjadiيَقُوْمُ

http://img823.imageshack.us/img823/9251/95503535.jpg

يَبِيْعُ asalnya يَبْيِعُ ikut pada wazan يَفْعِلُ harkah Ya’ dipindah pada huruf sebelumnya, karena Ya’-nya berharkah dan sebelumnya ada huruf shahih yg mati/sukun, untuk menolak beratnya mengucapkannya, maka menjadi يَبِيْعُ

Perhatian:

Perpindahan Syakal/Harakat/Tasykil/Tanda baca Wau atau Ya’ tersebut dalam Kaidah ini, tidak berlaku apabila setelah Wawu atau Ya’ terdapat Huruf yang di-tasydid-kan. Contoh: يَسْوَدُّ

Pelajaran terkait:

  • Kaidah Ilal ke 1
  • Kaidah Ilal ke 2
  • Kaidah Ilal ke 3
  • Kaidah Ilal ke 4
  • Kaidah Ilal ke 5
  • Kaidah Ilal ke 6
  • Kaidah Ilal ke 7
  • Kaidah Ilal ke 8
  • Kaidah Ilal ke 9
  • Kaidah Ilal ke 10
  • Kaidah Ilal ke 11
  • Kaidah Ilal ke 12
  • Kaidah Ilal ke 13
  • Kaidah Ilal ke 14
  • Kaidah Ilal ke 15
  • Kaidah Ilal ke 16
  • Kaidah Ilal ke 17
  • Kaidah Ilal ke 18
  • Kaidah Ilal ke 19


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEm22cH9wjUmOrhQhNy65BcR0I4TzoYU6eO1ADRdj4ejSwrG0BCx_z76ok5MzGayjoYB_1O11T7naiq3SsE2rVGTBlZ5K8Sh-6iWoilB3CSPe68iU6A8OH4Per-VjWxR3q3-C09ysF6Uu0/s1600/allubab.gif
Jika seorang hamba Allah tidak lagi mengangis karena takut dengan kekuasaan Allah, Justeru menangislah karena ketidakmampuan itu...